Jumat, 31 Oktober 2014

1. Sebutkan karakteristik basis data ?

·      Adanya program-data dan program-operation
independence (berbeda dengan traditional
programming and files)  insulated data searching.
·       Mendukung multiple user views (a single repository
of data yang digunakan oleh banyak user)
defined once for all.
·       Deskripsi structure dan constraint basis data
(database schema) disimpan dalam catalog selfdescribing
nature. 
 
 2. Apa keuntungan dan kelemahan basis data ?

3. Pengertian basis data ?

4. Apakah yang dimaksud DBMS ?

DBMS adalah software yang memungkinkan pemakai untuk mendefinisi, membuat, memelihara, dan mengontrol akses ke basis data. Fasilitas yang disediakan, yaitu :

                    i.          Memperbolehkan user mendefinisikan basis data,
                  ii.          Memperbolehkan user mengubah, menambah, menghapus, dan mengambil data dari basis data,
                iii.          Menyediakan kontrol akses ke basis data, seperti security, integrity, recovery control system, dll.
 
 5. Jelaskan 3 level abstraksi data ?

Conceptual Database Design

1.    Competual Database Design
Yaitu proses membangun suatu model berdasarkan informasi yang digunakan oleh organisasi, tanpa pertimbangan perencanaan fisik.
a.    Langkah pertama, yaitu membuat data model untuk setiap pandangan yang spesifik yang terdiri atas :
1)   Entity Types
Pengertian entity types menurut para ahli, antara lain :
a)    Connolly
Entity types adalah kumpulan objek yang mempunyai karakteristik sama yang telah didefinisikan oleh organisasi.
b)    Silberschatz
Entity types adalah kumpulan  dari entity yang memiliki tipe dan karakteristik yang sama.
Entity dapat dibedakan menjadi 2, yaitu :
a)    Strong Entity, yaitu entity yang keberadaannya tidak tergantung pada entity lain.
b)   Weak Entity, yaitu entity yang keberadaannya tergantung pda entity lain.
Contohnya yaitu data mahasiswa dan orang tua. Data mahasiswa sebagai strong entity dan data orang tua sebagai weak entity.
2)   Relationship Types
Meurut Connolly, relationship types adalah kumpulan antarentity yang saling berhubungan dan mempunyai arti.
3)   Attribute dan Attribute Domains
Attribut adalah karakteristik dari suatu relasi entity yang diperbolehkan untuk memiliki nilai (domain). Attribute domains adalah kumpulan nilai-nilai yang diperbolehkan untuk untuk 1 atau lebih attribute. Adapu jenis attribute, yaitu :
a)   Simple Attribute dan Composite Attribute
Simple attribute, yaitu attribute yang terdiri atas komponen tunggal yang tidak dapat dipisahkan lagi. Contohnya adalah nama barang. sedangkan composite attribute, yaitu attribute yang masih dapat dipisahkan menjadi beberapa bagian. Contohnya adalah alamat pada entity mahasiswa yang terbagi atas entity alamat, kodepos,dll.
b)   Singlevalued Attribute dan Multivalued Attribute
Singlevalued attribute, yaitu attribute yang memiliki 1 nilai pada setiap entity, contohnya adalah Nim, nama siswa, tanggal lahir, dll. Sedangkan multivalued attribute, yaitu attribute yang memiliki beberapa nilai pada setiap entity, contohnya adalah jam pelajaran, hobi, dll.
c)    Derived Attribute
Derived attribute, yaitu attribute yang nilai-nilainya diperoleh dari hasil perhitungan atau dapat diturunkan dari attribute lain yang berhubungan. Contohnya attribute umur pada entity siswa di mana attribute tersebut diturunkan dari tanggal lahir dan tanggal hari ini.
4)   Primary Key dan Alternate Keys
Primary key, yaitu key yang telah menjadi candidate key (kumpulan attribute minimal yang unik untuk mengidentifikasi entity types) yang dipilih secara unik untuk mengidentifikasi suatu etity types. Sedangkan alternate keys, yaitu key yang digunakan sebagai alternatif dari key yang telah didefinisikan.
5)   Integrity Constraints
Merupakan batas-batas yang menentukan dalam rangka melindungi basis data untuk menghindari terjadinya inconsistent
B.  Recovery Basis Data Dilakukan Tanpa Kehilangan Transasi Penting
Dengan melakukan recovery data, harga data item yang telah diubah oleh operasi-operasi dari transaksi ke harga sebelumnay, tanpa kehilangan transaksi penting.
Informasi pada log digunakan untuk mendapatkan harga lama dari data yang harus dirollback. Hal yang perlu dilakukan antara lain :
1.    Menunda update yang sesungguhnya ke basis data sampai transaksi selesai dan mencapai titik commit.
2.    Selama eksekusi berlangsung, update hanya dicatat pada sistem log & transaksi workspace.
3.    Setelah transaksi commit & log sudah dituliskan ke disk, update dituliskan ke basis data.
Setelah melakukan restore database, lakukan pengecekan restore database apakah berjalan dengan baik atau tidak.
Langkah pemeriksaan hasil restore database, sebagai berikut :
1.    Open Enterprise Manager / Query Analyzer, untuk pengecekan database yang telah direstore.
2.    Pastikan & identifikasi database hasil restore tidak eror dengan mengecek tabel-tabel di dalamnya.
3.    Jika eror, buat catatan berfungsi sebagai dokumentasi yang dapat digunakan lagi di masa datang, jika terjadi eror yang sama.
4.    Setelah tidak ada keeroran lagi, Enterprise Manager / Query Analyzer dapat ditutup.




Senin, 27 Oktober 2014

WAN II

Sejarah dan Perkembangan RAM (Random Access Memory)




A.  Jenis-jenis RAM
       Memori (atau lebih tepat disebut memori fisik) merupakan istilah generik yang merujuk pada media penyimpanan data sementara pada komputer. Setiap program dan data yang sedang diproses oleh prosesor akan disimpan di dalam memori fisik. Data yang disimpan dalam memori fisik bersifat sementara, karena data yang disimpan di dalamnya akan tersimpan selama komputer tersebut masih dialiri daya (dengan kata lain, komputer itu masih hidup). Ketika komputer itu direset atau dimatikan, data yang disimpan dalam memori fisik akan hilang. Oleh karena itulah, sebelum mematikan komputer, semua data yang belum disimpan ke dalam media penyimpanan permanen (umumnya berbasis disk, semacam hard disk atau floppy disk), sehingga data tersebut dapat dibuka kembali di lain kesempatan. Memori fisik umumnya diimplementasikan dalam bentuk Random Access Memory (RAM), yang bersifat dinamis (DRAM).

Mengapa disebut Random Access, adalah karena akses terhadap lokasi-lokasi di dalamnya dapat dilakukan secara acak (random), bukan secara berurutan (sekuensial). Meskipun demikian, kata random access dalam RAM ini sering menjadi salah kaprah. Sebagai contoh, memori yang hanya dapat dibaca (ROM), juga dapat diakses secara random, tetapi ia dibedakan dengan RAM karena ROM dapat menyimpan data tanpa kebutuhan daya dan tidak dapat ditulisi sewaktu-waktu. Selain itu, hard disk yang juga merupakan salah satu media penyimpanan juga dapat diakses secara acak, tapi ia tidak digolongkan ke dalam Random Access Memory.
       Memori adalah perangkat yang berfungsi mengolah data dan instruksi. Semaki besar memori yang disediakan, maka semakin banyak data maupun instruksi yang dapat diolah.
Beberapa jenis memori adalah :
EDO RAM
EDO RAM dapat memberikan performa system 50% lebih cepat dibandingkan dengan DRAM. EDO RAM sama seperti FPM DRAM, dengan beberapa chace yang dibangun ke chip. Seperti FPM DRAM, EDO RAM memiliki kecepatan maksimal 50MHz EDO RAM uga harus membutuhkan L2 Cache untuk membuat semuanya berjalan dengan cepat, namun jika user tidak memilikinya, maka EDO RAM akan berjalan jauh lebih lambat.

FPM RAM (Fast Page Mode DRAM)
Fast Page Mode DRAM adalah model DRAM paling lama. Masalah yang sering muncul dari FPM DRAM adalah kecepatan transfernya yang lambat yakni maksimum 50MHz.

SDRAM (Synchronous DRAM)
Hampir semua system menggunakan tegangan 3.3 volt, 168-pin SDRAM DIMM ini. SDRAM bukanlah sebuah ekstensi dari seri EDO RAM yang lama, namun merupakan tipe baru dari DRAM. SDRAM mulai berjalan dengan kecepatan transfer 66MHz, sementara mode halaman DRAM dan EDO yang lebih lama akan berjalan di maksimal 50MHz. SDRAM sekarang ini dapat berjalan dengan kecepatan 133MHz (PC133), dan bakan hingga 180MHz atau lebih tinggi. Untuk mempercepat kinerja processor, maka RAM generasi baru seperti DDR dan RDRAM biasanya dapat mendukung performa yang lebih baik.
DDR (Double Data Rate SDRAM)
DDR pada dasarnya memiliki kecepatan transfer dua kali lipat daripada SDRAM. DDR akan beroperasi di 333MHz, dengan pengoperasian sebenarnya 166MHz * 2 (aka PC333 / PC2700) atau 133MHz*2 (PC266 / PC2100). DDR RAM juga kompatibel dengan SDRAM secara fisik, namun menggunakan bus parallel yang sama, sehingga membuat implemnetasi lebih mudah dibandingkan RDRAM, yang merupakan teknologi berbeda.

Rambus RAM (RDRAM)
Selain harganya yang cukup mahal, Intel memberikan RDRAM untuk konsumen, dan merupakan pilihan yang tepat untuk memori Intel Pentium.
 RDRAM merupakan teknologi memory serial yang datang dengan tiga pilihan, yakni PC600, PC700, dan PC800. PC800 RDRAM didesain dengan double maximum kecepatan transfer daripada PC100 SDRAM, namun memiliki latensi tinggi. RDRAM memiliki multi channel, seperti pada motherboard Pentium 4, yang dapat menawarkan fungsi memori paling bagus, terutama ketika dipasangkan dengan memory PC1066 RDRAM.
-RAM (Random Access Memory)

       RAM adalah ruang untuk mengolah data dan instruksi yang ditulis atau di baca oleh prosesor, dan bersifat sementara. Slot memori pada motherboard 30pin (kaki).
       RAM (Random Access Memory) itu tempat menyimpan dan mengolah data. Biasa digunakan sebagai “Working Storage”, tempat dimana komputer menjalankan program. Disini program/data dapat ditulis, dibaca, dan dihapus dari RAM, dan ssat komputer dimatikan maka isi dari RAM tersebut akan hilang.
       RAM (Random Access Memory) dalam komputer berfungsi sebagai alat penyimpanan data yang dibutuhkan prosesor untuk menjalankan perintah pengguna komputer ketika menggunakan sebuahaplikasi.
       Sebagai gambaran agar mudah dimengerti, saat komputer dihidupkan, prosesor mengambil data dariharddisk. Akan tetapi, umumnya harddisk lamban untuk menyediakan data yang diminta oleh prosesor, sehingga di sini dibutuhkan kehadiran RAM untuk membantu penyediaan data yang diminta oleh prosesor.
       Sampai saat ini ada tiga jenis DDR SDRAM yaitu DDR (atau biasa juga disebut DDR1), DDR2 SDRAM atau DDR2 saja dan DDR3 SDRAM atau sering disebut DDR3 saja. Lalu apa perbedaan antara DDR, DDR2 dan DDR3?
Mari kita lihat perbedaan ketiga DDR RAM tersebut.
1. DDR SDRAM - Double Data Rate Synchronous Dynamic Random Access Memory
       DDR (double data rate) RAM generasi 1 merupakan memori yang mulai menggunakan teknologi double clock cycle. Ini berbeda dengan SDR (single data rate) RAM yang hanya mampu melakukan single clock cycle. Sehingga DDR RAM mampu mentransfer data dua kali lebih cepat.
       DDR SDRAM adalah tipe memori generasi penerus SDRAM, yang memiliki kemampuan dua kali lebih cepat dari SDRAM. Slot memori yang digunakan DDR SDRAM memiliki jumlah pin lebih banyak dari SDRAM, yaitu184pin.
       DDR RAM ini ada beberapa jenis seperti DDR-200 (memiliki memory clock 100 MHz), DDR-266 (memiliki memory clock 133 MHz), DDR-333 (memiliki memory clock 166 MHz) dan DDR-400 (memiliki memory clock 200 MHz). Frekuensi transfer yang bisa dihasilkan DDR1 hanya antara 200-400 MHz.
DDR RAM versi 1 ini dikembangkan sejak 1996 sampai 2000.
       Digunakan pada Intel yaitu pada Pentium III (tidak semua) dan Pentium 4 (pertengahan 1,7 GHz – 2,4 GHz), pada AMD, DDR digunakan pada Duron dan Athlon XP, bahkan Athlon 64 juga ada yang menggunakan memory ini. Perbedaan dengan SDRAM adalah pada notch (coakan) yang ada, pada DDR hanya terdapat 1 notch, yaitu di bagian tengah agak menjauhi pin nomor 1, jumlah pin dari DDR ada 184 pin, sedangkan kecepatan DDR 2 adalah, PC-1600(DDR200), PC-2100(DDR266), PC-2700(DDR333), Dan PC-3200(DDR400).
2.  DDR2 SDRAM - Double Data Rate Two (2) Synchronous Dynamic Random Access Memory
       DDR2 RAM memiliki clock cycle dua kali lebih banyak. Artinya, kemampuanya dua kali lebih cepat dibandingkan DDR1. Memory clock-nya terentang dari 100 MHz sampai 266 MHz. Jenis DDR2 memiliki nama standar DDR2-400, DDR2-533, DDR2-667, DDR2-800 dan DDR2-1066. Dan frekuensi transfer antara 400-1966 MHz.
       DDR2 SDRAM - Double Data Rate Two (2) Synchronous Dynamic Random Access Memory, adalah pengembangan dari DDR SDRAM. Modul DDR2 SDRAM memberikan fitur baru dan fungsi clock lebih tinggi. DDR2 mentransfer 64 bit data sebanyak dua-kali dalam tiap siklus clock. Memori DDR2 SDRAM tidak kompatibel dengan slot memori DDR SDRAM.
3.  DDR3 SDRAM - Double Data Rate Three (3) Synchronous Dynamic Random Access Memory
       Sementara DDR3 RAM, dari segi memory clock-nya tak jauh beda dengan DDR2 yaitu dari 100 MHz sampai 266 MHz. Bedanya terletak frekuensi transfernya yang lebih tinggi yaitu mencapai 2133 MHz (DDR2 maksimal hanya sampai 1066 MHz) dan voltasenya yang lebih hemat yaitu hanya 1.5v (DDR2 memerlukan voltase 1.8v dan DDR 1 dengan 2.5/2.6v).
       Generasi ketiga dari DDR SDRAM, peningkatkan dari DDR2 SDRAM dengan konsumsi daya lebih kecil, double buffer pre -fetch, dan bandwidth lebih besar karena clock yang tinggi.
       Karena teknologi komputer terus berkembang, bisa dipastikan akan ada banyak jenis memory lain yang akan ditemukan di masa depan. Bisa jadi generasi tersebut dinamakan DDR4, DDR5 atau mungkin dengan nama yang lain. Hanya tinggal menunggu saja kapan memory-memory tersebut diimplementasikan pada desktop PCNotebook, Tablet dan perangkat teknologi yang lain.
-EDO-RAM (Extended Data Out)

       EDO-RAM memiliki fungsi seperti RAM, akan tetapi jenis ini mempunyai kemampuan kerja sangat tinggi dan cepat dalam membaca dan mentransfer data. Bentuk EDO-RAM adalah SIMM (Single Inline Memory Module). Slot memori pada motherboard 72pin.

-SDRAM(Synchronous Dynamic Random Access Memory)
       SDRAM adalah memori yang dapat mengases data atau informasi lebih cepat dari EDO-RAM. Bentuk SDRAM adalah DIMM (Dual Inline Memory Module). Slot memori pada motherboard 168pin.
       Synchronous Dynamic Random Access Memory (disingkat menjadi SDRAM) merupakan sebuah jenis memori komputer dinamis yang digunakan dalam PC dari tahun 1996 hingga 2003. SDRAM juga merupakan salah satu jenis dari memori komputer kategori solid-state.
       SDRAM adalah jenis DRAM yang men-sinkronkan dirinya dengan busCPU. Modul SDRAM, hingga saat ini, adalah standar memori untuk PC modern. Ketika melihat SDRAM, angka setelah huruf "PC" menunjukkan kecepatan FSB (Front Side Bus) sistem. Contoh: SDRAM PC-100, ini dirancang untuk sistem dengan FSB 100 MHz.
       SDRAM, pada awalnya berjalan pada kecepatan 66 MHz untuk dipasangkan dengan prosesor Intel Pentium Pro/Intel Pentium MMX/Intel Pentium II, dan terus ditingkatkan menjadi kecepatan 100 MHz (dipasangkan dengan Intel Pentium III/AMD Athlon), hingga mentok pada kecepatan 133 MHz (dipasangkan dengan Intel Pentium 4 dan AMD Athlon/Duron). Popularitasnya menurun saat DDR-SDRAM yang mampu mentransfer data dua kali lipat SDRAM muncul di pasaran dengan chipset yang stabil. Setelah itu, akibat produksinya yang semakin dikurangi, harganya pun melonjak tinggi, dengan permintaan pasar yang masih banyak; dengan kapasitas yang sama dengan DDR-SDRAM, harganya berbeda kira-kira Rp. 150000 hingga 250000.
       SDRAM Digunakan pada umumnya pada komputer Pentium 2 sampai awal pentium 4, pada AMD, digunakan pada K5 K6 dan K7 awal (Duron, Athlon), terdapat 2 buah notch, memiliki jumlah pin 168, sehingga pada suatu sisi pin terdapat angka 1, angka 85, angka 86 dan angka 168. SDRAM memiliki kecepatan yang biasa dikenal dengan istilah PC, yaitu PC-66, PC-100, PC-133 dan PC-150.
-RDRAM - Rambus Dynamic Random Access Memory
       RDRAM adalah sebuah memori berkecepatan tinggi, digunaan untuk mendukung prosesor Pentium 4.tipe RDRAM menggunakan slot RIMM,yang mirip dengan slot SDRAM.
       RDRAM adalah subsistem memori yang mampu mentransfer data hingga 1,6 GB per detik. Subsistem ini terdiri dari RAM, controller RAM, dan bus (path) koneksi antara RAM dengan mikroprosesor(cache memory) dan perangkat lainnya dalam komputer. Direct Rambus (DRDRAM), digunakan dengan prosesor-P4 tahun 1999. Kecepatannya yang tinggi diharapkan dapat mempercepat interface data visual yang intensif seperti 3-D, game interaktif, dan streaming multimedia. Rambus menggunakan pipelining untuk memindahkan data dari RAM ke tingkat cache memori yang "lebih dekat" ke prosesor-central (CPU) atau processor-graphic (GPU).
B. Sejarah Perkembangan RAM
1 . DRAMmunculpadatahun 1970,IBMmenciptakansebuahmemori yang dinamakan DRAM(Dynamic Random Access Memory) yang mempunyaifrekuensikerja yang bervariasi,yaituantara 4,77MHz hingga 40MHz
2 . FPM RAMmunculpadatahun 1987,RAMjenis FPM (Fast Page Mode) merupakan RAM paling kerap digunakan dalam system komputer pada masa itu,FPM bekerja pada rentangfrekuensi 16MHz hingga 66MHz dengan access time sekitar 50ns.selain itu FPM mampumengolah transfer data (bandwith) sebesar 188,71MB/detik, FPM jugadikenalisebagai DRAM (Dynamic Random Access Memory) saja,FPMmenggunakanmodulmemori SIMM 30 pin & SIMM 72 pin
3 . EDORAMmunculpadatahun 1995,Extended Data Output Dynamic Random Access Memory yang merupakanpenyempurnaandari FPM. EDORAM mempunyai access time sekitar 70ns hingga 50ns &bekerjapadafrekuensi 33MHz hingga 75MHz.
4. SDRAMmunculpadaperalihan 1996-1997,Synchronous Dynamic Random AccsessMemory,lebihdikenalsebagai PC66 karenabekerjapadafrekuensi bus 66MHz.,tegangan hanya 3,3volt, access time sebesar 10ns &mampumenghantarkan data dengankecepatanmaksimal 55MB/det
5.  RDRAMmunculpadatahun 1999,yangmenggunakanmodulRIMM,transfer data secara serial pada data bus 16-bit,dengan kecepatan 16GB/det.
6. SDRAM PC 133bekerjapada bus berfrekuensi 133MHz dengan access time sebesar 1,06GB/det.
7. SDRAM PC 150padatahun 2000 memori PC150 mempunyaiaccsess time 7ns &mampumengalirkan data sebesar 1,28GB/det
8. DDR-SDRAMpadatahun 2000 menggunakansistem bus denganfrekuensisebesar 100-133MHz
9. DDR2 SDRAMpadatahun 2004 memilkikelebihan High clock speed 400-800MHz,memiliki 1 keping 2 GB &dipasangkanpada single bank sertamenggunakanteknologikoneksi Ball Grid Array (BGA)
10. DDR3 2GBpada 2007, memilikibandwithsampaidengan 1600MHz&mampu mentransfer data dengan clock efektif 800-1600MHz.

WAN II


 Perkembangan Processor


perangkat Keras (Hardware) adalah semua bagian fisik komputer, dibedakan dengan data yang berada di dalamnya atau yang beroperasi di dalamnya, dan dibedakan dengan perangkat lunak (software) yang menyediakan instruksi untuk perangkat keras dalam menyelesaikan tugasnya.

Perangkat keras umumnya terdiri dari :
- Prosesor
- Motherboard
- Printer
- Monitor
- Mouse
- RAM
- Keyboard
- Harddisk

Berdasarkan fungsinya, perangkat keras komputer dibagi menjadi :
1. input divice (unit masukan)
2. Process device (unit Pemrosesan)
3. Output device (unit keluaran)
4. Backing Storage ( unit penyimpanan)
5. Periferal ( unit tambahan)

Komponen dasar komputer terdiri dari input, process, output dan storage. Input device terdiri dari keyboard dan mouse, Process device adalah microprocessor (ALU, Internal Communication, Registers dan control section), Output device terdiri dari monitor dan printer, Storage external memory terdiri dari harddisk, Floppy drive, CD ROM, Magnetic tape. Storage internal memory terdiri dari RAM dan ROM. Sedangkan komponen Periferal Device merupakan komponen tambahan atau sebagai komponen yang belum ada atau tidak ada sebelumnya. Komponen Periferal ini contohnya : TV Tuner Card, Modem, Capture Card.

Perangkat keras komputer mengalami perkembangan yang cepat. Perkembangan sebagian perangkat keras tersebut adalah sebagai berikut:

Prosesor

Pertama kali, istilah prosesor diperkenalkan di tahun 70-an. Hal tersebut sangat berdampak pada implementasi CPU (Central Processing Unit) yang dipakai pada setiap PC yang beredar saat ini. Penggunaan prosesor pada PC sebagai pusat pemrosesan data membuat perangkat tersebut dikenal dengan istilah CPU.

Setelah IBM memproduksi prosesor untuk PC, intel tak mau kalah dan berusaha membuat prosesor untuk komputer yang kompatibel dengan PC IBM pertama yang mengusung prosesor Intel 80286 dan 80386.
Pada tahun 1986, beberapa jenis prosesor Intel yang kompatibel dengan clone PC IBM bermunculan dan mendominasi pasar. Hingga saat ini, Intel mengeluarkan standar Microprosesor MMX (MultiMedia Extention). SSE (Streaming SIMD Extention), SSE2, SSE3, SSSE3 dan SSE4 untuk perangkat-perangkat prosesornya.

AMD, kompetitor tunggal Intel tak mau ketinggalan. Untuk melawan Intel, pebisnis prosesor ini mengeluarkan seri k-5 nya. Huruf “K” pada prosesor AMD tersebut diambil dari kata “Kryptonite”, batu meteor yang bisa bikin lemah manusia superman. Seri K5 sengaja dilempar ke pasaran untuk 4AMD bisa mengimbangi keandalan Intel melalui rilis seri Athlon miliknya, atau disebut juga K7.

Standar mikroprosesor yang dikeluarkan oleh AMD adalah 3DNow! dan 3Dnow!+. Kedua standar tersebut dibuat untuk menyaingi standar dari Intel, yaitu standar MMX sampai SSE3. Standar AMD 3Dnow! digunakan oleh beberapa pengembang game, namun idSoftware menggunakan standar ini untuk Quake II-nya. Sampai hari ini, Intel dan AMD memegang pangsa pasar terbesar untuk prosesor, dan masing-masing sudah menggunakan standar sistem 64-bit untuk produk-produk mereka yang akan datang.

Intel 4004

Processor 4 bit ini yang direncanakan untuk menjadi otak calculator , pada tahun yang sama (1971), intel membuat revisi ke 4004. Awalnya dipesan oleh sebuah perusahaan Jepang untuk pembuatan kalkulator , ternyata prosesor ini jauh lebih hebat dari yang diharapkan sehingga Intel membeli hak guna dari perusahaan Jepang tersebut untuk perkembangan dan penelitian lebih lanjut. Di sinilah cikal bakal untuk perkembangan ke arah prosesor komputer.



Spesifikasi :
Maximum clock speed adalah 740 kHz
Alamat 12-bit
instruksi 8-bit, tidak ditaruh di memori yang sama dengan
data word 4-bit
Set instruksi yang terdiri dari 46 instruksi (di mana 41 diantaranya memiliki lebar 8 bit dan 5 lebar 16 bit)
Set register terdiri dari 16 register masing-masing 4 bit
tumpukan subroutine internal memiliki kedalaman 3 tingkat

Intel i8008



Berikutnya muncul processor 8 bit pertama i8008 (1972), tapi agak kurang disukai karena multivoltage, disini ada perubahan yaitu jadi triple voltage,menggunakan teknologi NMOS (tidak PMOS lagi)

Mengenalkan pertama kali sistem clock generator (menggunakan chip tambahan)
Dikemas dalam bentuk DIP Array 40 pins.
Prosesor i8080 adalah prosesor dengan register internal 8-bit
Bus eksternal 8-bit,
Memori addressing 20-bit (dapat mengakses 1 MB memori total), dan modus operasi REAL.

Intel 8080



Intel 8080 adalah mikroprosesor awal yang dirancang dan diproduksi oleh Intel

CPU-8bit
Dirilis pada April 1974 dan berjalan pada 2 MHz,
Dianggap menjadi rancangan prosesor mikro (microprocessor) pertama yang benar-benar dapat digunakan.

Intel 8085



Muncul 1977
Menggunakan clock generator onprocessor, cikal bakalnya penggunaan single voltage +5V (implementasi s/d 486DX2, pd DX4 mulai +3.3V dst).

Intel 8088



Untuk menjawab tuntutan pasar muncul i8088 16bit bus internal, 8bit bus external.
i80 88 memakai komponen peripheral 8bit bekas i8008.
Lebih murah daripada i8088.
Chip i8088 ini sangat populer, sampai NEC meluncurkan sebuah chip yang dibangun berdasarkan spesifikasi pin chip ini, yang diberi nama V20 dan V30. NEC V20 dan V30 adalah processor yang compatible dengan intel sampai level bahasa assembly (software).
Chip 8088 dan 8086 kompatibel penuh dengan program yang dibuat untuk chip 8080, walaupun mungkin ada beberapa program yang dibuat untuk 8086 tidak berfungsi pada chip 8088 (perbedaan lebar bus).

Intel 80186 dan i80188



Sejak muncul 80186 dan i80188 prosessor mulai dikemas dalam bentuk PLCC, LCC dan PGA 68 kaki.
i80186 secara fisik berbentuk bujursangkar dengan 17 kaki persisi (PLCC/LCC) atau 2 deret kaki persisi (PGA) dan mulai dari i80186 inilah chip DMA dan interrupt controller disatukan ke dalam processor.
Semenjak menggunakan 286, komputer IBM menggunakan istilah IBM PC-AT (Advanced Technology)dan mulai dikenal pengunaan istilah PersonalSystem (PS/1).
Pada periode ini mulai dikenal penggunaan slot ISA 16 bit yang dikembangkan dari slot ISA 8 bit.
Ada AMD, Harris & MOS yang compatible penuh dengan intel.
Di 286 ini mulai dikenal penggunaan Protected Virtual Adress Mode yang memungkinkan dilakukannya multitasking secara time sharing (via hardware resetting).
Tahun 1986 IBM membuat processor dengan arsitektur RISC 32bit pertama untuk kelas PC. Namun karena kelangkaan software, IBM RT PC ini “melempem” untuk kelas enterprise, RISC ini berkembang lebih pesat, setidaknya ada banyak vendor yang saling tidak kompatibel.

Intel 80286



Untuk meraih momentum yang hilang dari chip i8086, Intel membuat i80286
Register 16-bit
Bus eksternal 16-bit
Mode protected terbatas yang dikenal dengan mode STANDARD yang menggunakan memori addressing 24-bit yang mampu mengakses maksimal 16 MB memori.
Chip 80286 ini tentu saja kompatibel penuh dengan chip-chip seri 808x sebelumnya, dengan tambahan beberapa set instruksi baru.
Sayangnya chip ini memiliki beberapa bug pada desain hardware-nya, sehingga gagal mengumpulkan pengikut.

Intel i80386



Pada tahun 1985, Intel meluncurkan desain prosesor yang sama sekali baru: i80386.
Sebuah prosesor 32-bit , dalam arti memiliki register 32-bit, bus data eksternal 32-bit, dan mempertahankan kompatibilitas dengan prosesor generasi sebelumnya
Dengan tambahan diperkenalkannya mode PROTECTED 32-BIT untuk memori addressing 32-bit
Mampu mengakses maksimum 4 GB
Chip ini mulai dikemas dalam bentuk PGA (pin Grid Array)Prosesor Intel sampai titik ini belum menggunakan unit FPU secara internal.

Intel i80486



Sekitar tahun 1989 Intel meluncurkan i80486DX.
Peningkatan seri ini terhadap seri 80386 adalah kecepatan dan dukungan FPU internal dan skema clock multiplier (seri i486DX2 dan iDX4), tanpa tambahan instruksi baru.
Karena permintaan publik untuk prosesor murah, maka Intel meluncurkan seri i80486SX yang tak lain adalah prosesor i80486DX yang sirkuit FPU-nya telah disabled .
Seperti yang seharusnya, seri i80486DX memiliki kompatibilitas penuh dengan set instruksi chip-chip seri sebelumnya.
AMD dan Cyrix kemudian membeli rancangan prosesor i80386 dan i80486DX untuk membuat prosesor Intel-compatible.

Intel Pentium



Tahun 1993, dan Intel meluncurkan prosesor Pentium.
Peningkatannya terhadap i80486: struktur PGA yang lebih besar (kecepatan yang lebih tinggi , dan pipelining,tanpa instruksi baru.
Tidak ada yang spesial dari chip ini, hanya fakta bahwa standar VLB yang dibuat untuk i80486 tidak cocok (bukan tidak kompatibel) sehingga para pembuat chipset terpaksa melakukan rancang ulang untuk mendukung PCI. Intel menggunakan istilah Pentium karena Intel kalah di pengadilan paten. alasannya angka tidak bisa dijadikan paten, karena itu intel mengeluarkan Pentium menggunakan TM. AMD + Cyrix tidak ingin tertinggal, mereka mengeluarkan standar Pentium Rating (PR) sebelumnya ditahun 92 intel sempat berkolaborasi degan Sun, namun gagal dan Intel sempat dituntut oleh Sun karena dituduh menjiplak rancangan Sun. Sejak Pentium, Intel telah menerapkan kemampuan Pipelining yang biasanya cuman ada diprocessor RISC (RISC spt SunSparc). Vesa Local Bus yang 32bit adalah pengembangan dari arsitektur ISA 16bit menggunakan clock yang tetap karena memiliki clock generator sendiri (biasanya >33Mhz) sedangkan arsitektur PCI adalah arsitektur baru yang kecepatan clocknya mengikuti kecepatan clock Processor (biasanya kecepatannya separuh kecepatan processor).. jadi Card VGA PCI kecepatannya relatif tidak akan sama di frekuensi MHz processor yang berbeda alias makin cepat MHz processor, makin cepat PCI-nya.

Intel Pentium Pro



Tahun 1995, kemunculan Pentium Pro.
Inovasi disatukannya cache memori ke dalam prosesor menuntut dibuatnya socket 8.
Pin-pin prosesor ini terbagi 2 grup: 1 grup untuk cache memori, dan 1 grup lagi untuk prosesornya sendiri, yang tak lebih dari pin-pin Pentium yang diubah susunannya.
Desain prosesor ini memungkinkan keefisienan yang lebih tinggi saat menangani instruksi 32-bit, namun jika ada instruksi 16-bit muncul dalam siklus instruksi 32-bit, maka prosesor akan melakukan pengosongan cache sehingga proses eksekusi berjalan lambat.
Hanya ada 1 instruksi yang ditambahkan: CMOV (Conditional MOVe).

Intel Pentium MMX



Tahun 1996 muncul prosesor Pentium MMX.
Multi Media eXtension adalah istilah yang digunakan AMD . Ada suatu keterbatasan desain pada chip ini: karena modul MMX hanya ditambahkan begitu saja ke dalam rancangan Pentium tanpa rancang ulang, Intel terpaksa membuat unit MMX dan FPU melakukan sharing, dalam arti saat FPU aktif MMX non-aktif, dan sebaliknya. Sehingga Pentium MMX dalam mode MMX tidak kompatibel dengan Pentium.
Mengenai rancangan AMD K6, tahukah anda bahwa K6 sebenarnya adalah rancangan milik NexGen ? Sewaktu Intel menyatakan membuat unit MMX, AMD mencari rancangan MMX dan menambahkannya ke K6. Sayangnya spesifikasi MMX yang didapat AMD sepertinya bukan yang digunakan Intel, sebab terbukti K6 memiliki banyak ketidakkompatibilitas instruksi MMX dengan Pentium MMX.

Intel Pentium II



Tahun 1997, Intel meluncurkan Pentium II, Pentium Pro dengan teknologi MMX yang memiliki 2 inovasi: cache memori tidak menjadi 1 dengan inti prosesor seperti Pentium Pro , namun berada di luar inti namun berfungsi dengan kecepatan processor. Inovasi inilah yang menyebabkan hilangnya kekurangan Pentium Pro (masalah pengosongan cache) Inovasi kedua, yaitu SEC (Single Edge Cartidge), Kenapa? Karena kita dapat memasang prosesor Pentium Pro di slot SEC dengan bantuan adapter khusus. Tambahan : karena cache L2 onprocessor, maka kecepatan cache = kecepatan processor, sedangkan karena PII cachenya di”luar” (menggunakan processor module), maka kecepatannya setengah dari kecepatan processor.

Disebutkan juga penggunaan Slot 1 pada PII karena beberapa alasan :
Pertama, memperlebar jalur data (kaki banyak – Juga jadi alasan Socket 8), pemrosesan pada PPro dan PII dapat paralel. Karena itu sebetulnya Slot 1 lebih punya kekuatan di Multithreading / Multiple Processor. ( sayangnya O/S belum banyak mendukung, benchmark PII dual processorpun oleh ZDBench lebih banyak dilakukan via Win95 ketimbang via NT)
Kedua, memungkinkan upgrader Slot 1 tanpa memakan banyak space di Motherboard sebab bila tidak ZIF socket 9 , bisa seluas Form Factor(MB)nya sendiri konsep hemat space ini sejak 8088 juga sudah ada .Mengapa keluar juga spesifikasi SIMM di 286? beberapa diantaranya adalah efisiensi tempat dan penyederhanaan bentuk.
Ketiga, memungkinkan penggunaan cache module yang lebih efisien dan dengan speed tinggi seimbang dengan speed processor dan lagi-lagi tanpa banyak makan tempat, tidak seperti AMD / Cyrix yang “terpaksa” mendobel L1 cachenya untuk menyaingi speed PII (karena L2-nya lambat) sehingga kesimpulannya AMD K6 dan Cyrix 6×86 bukan cepat di processor melainkan cepat di hit cache! Sebab dengan spec Socket7 kecepatan L2 cache akan terbatas hanya secepat bus data / makin lambat bila bus datanya sedang sibuk, padahal PII thn depan direncanakan beroperasi pada 100MHz (bukan 66MHz lagi). Point inilah salah satu alasan kenapa intel mengganti chipset dari 430 ke 440 yang berarti juga harus mengganti Motherboard.

Pentium III



Pentium III adalah mikroprosesor generasi keenam buatan Intel yang diluncurkan tahun 1999 sebagai penerus prosesor Intel Pentium II. Prosesor berarsitektur 32-bit ini menggunakan mikroarsitektur Intel x86 yang diperluas dengan instruksi RISC seperti Pentium Pro. Adapun sebenarnya prosesor x86 adalah prosesor berinstruksi CISC.
Pada masanya, prosesor ini sempat menempatkan diri sebagai prosesor tercepat sebelum AMD meluncurkan prosesor jagoannya, Athlon. Jangkauan kecepatan prosesor ini mulai 450 MHz (4,5 kali 100 MHz) hingga 1.400 MHz (10,5 kali 133 MHz). Prosesor Pentium III dengan kecepatan 1.400 MHz diluncurkan hampir bersamaan dengan peluncuran prosesor Pentium 4 generasi pertama yang menimbulkan ketimpangan pasar sehingga sempat kalah pamor.
Pentium III menggunakan slot (dikenal sebagai Slot 1) sebagai sarana penyambung dengan papan induk, sama dengan Pentium II sebelum akhirnya berubah menggunakan soket dengan 370 pin (dikenal sebagai soket PGA 370). Prosesor ini awalnya berjalan pada bus berkecepatan 100 MHz sebelum ditingkatkan menjadi 133 MHz.
Prosesor ini sempat berevolusi beberapa kali sebelum akhirnya digantikan oleh Pentium 4. Evolusinya dapat dijabarkan sebagai berikut:
Katmai (generasi awal). Prosesor ini masih menggunakan bus berkecepatan 100 MHz yang dibangun menggunakan teknik pabrikasi 250 nm. Adapun kecepatan cache prosesor setengah kali lipat dari kecepatan prosesor, misalnya apabila prosesor berjalan pada kecepatan 500 MHz, maka kecepatan cache prosesor tersebut adalah 250 MHz. Cache yang digunakan adalah SRAM berkapasitas 512 KB.
Coppermine (generasi kedua). Prosesor ini mulai menggunakan bus berkecepatan 133 MHz walaupun masih ada yang masih berkecepatan 100 MHz. Peningkatan yang paling menonjol pada generasi ini adalah pada kecepatan cache yang setara dengan kecepatan prosesor, meski ukurannya dipotong menjadi setengahnya. Prosesor ini tersedia dalam desain Slot 1 maupun soket PGA 370.
Tualatin (generasi ketiga). Prosesor ini dibangun memakai teknologi pabrikasi 180 nm dan sudah menggunakan kecepatan bus 133 MHz.

Pentium IV



Pentium VI adalah mikroprosesor generasi ketujuh yang dibuat oleh Intel Corporation dan dirilis pada bulan November 2000 meneruskan prosesor Intel Pentium III. Nama perkenalan generasi awalnya adalah Willamette, kemudian dikembangkan kembali dengan nama perkenalan Northwood, Prescott, dan Cedar-Mill.

Intel Pentium M



Intel Pentium M adalah sebuah mikroprosesor Intel x86 yang didesain oleh Intel untuk digunakan secara eksklusif untuk komputer portabel, semacam Notebook atau PC Tablet. Pentium M pertama kali dirilis pada bulan Maret 2003, bersamaan dengan chipset Intel 855, dan kartu adapter jaringan Intel PRO/Wireless 2100 Mini PCI, yang kemudian lazim dikenal dengan sebutan Intel Centrino jika ketiga komponen tersebut disatukan dalam satu sistem.
Inti dari Pentium M merupakan desain dari para pengembang mikroarsitektur prosesor Pentium III yang efisien dan Pentium 4 yang gegas. Tentu saja, Pentium M juga menawarkan sesuatu yang lebih dari pada kedua pendahulunya itu, seperti hal-hal berikut ini:
Penggabungan micro-operation (oleh Intel disebut dengan Micro-operation fusion). Hal ini akan mengakibatkan throughput yang lebih tinggi dengan menggunakan daya yang rendah.
Hasil desain tersebut, menjadikan Pentium M menawarkan performa yang sebanding, atau bahkan lebih cepat dibandingkan dengan prosesor Pentium 4, dengan tetap menekan penggunaan daya dan juga menekan terjadinya panas berlebih.

R.Pentium D



Pentium D merupakan jajaran mikroprosesor Intel yang memiliki dua buah inti (dual core) dalam prosesornya. Ada dua buah jenis Pentium D yang beredar di pasaran, antara lain Pentium D yang berbasiskan inti Prescott (90 nanometer), yang diberi nama Smithfield dan satu lagi prosesor Pentium D yang berbasiskan inti Cedar-Mill (65 nanometer), yang diberi nama Presler.

Pentium Extreme Edition



Pentium Etreme Edition merupakan prosesor Pentium 4 keluaran Intel Corporation yang ditujukan untuk pasar khusus, yakni pasar gamer dan antusias terhadap kinerja. Saat AMD bangga karena akan meluncurkan prosesor AMD Athlon 64 untuk komputer desktop, Intel secara diam-diam meluncurkan prosesor baru, dengan nama Intel Pentium 4 Extreme Edition ketika Intel Developer Forum sedang berlangsung, delapan hari sebelum AMD meluncurkan AMD Athlon 64. Pentium 4 Extreme Edition dibangun berdasarkan core Gallatin (Intel Xeon MP) dengan dikurangi dukungan multiprocessor, dan ditambah cache L3 sebesar 2048 KB.

Dukungan HyperThreading seperti prosesor Pentium 4 biasa pun terdapat dalam prosesor ini. Dengan Hyper Threading pada prosesor ini membuatnya dikenali oleh sistem operasi yang bersifat SMP-capable (sistem operasi yang mendukung multiprocessor seperti Windows NT, 2000, XP dan GNU/Linux) selayaknya dua prosesor, satu prosesor fisik dan satu prosesor logis.

Intel Core 2 Duo



Intel Core 2 Duo adalah sebuah mikroprosesor yang dirilis oleh Intel Corporation pada tanggal 27 Juli 2006. Pada saat pengembangannya, prosesor ini memiliki nama kode Conroe dan Allendale. Kinerja prosesor ini menang telak cukup jauh jika dibandingkan dengan prosesor Intel Pentium D seri Presler apalagi Pentium D seri Smithfield yang masih menggunakan mikroarsitektur Intel NetBurst. Jika dibandingkan dengan seterunya, AMD Athlon FX 60, sebuah prosesor Intel Core 2 Duo berkecepatan 2400 MHz mengungguli prosesor tersebut dengan perbedaan kinerja kira-kira 15%. Jika prosesor AMD Athlon FX tersebut di-overclock menjadi 3.4 GHz, prosesor tersebut unggul tipis dibandingkan Core 2 Duo 2400 MHz. Ini berarti prosesor Intel Core 2 Duo jauh lebih efisien dibandingkan dengan pendahulunya dalam rangka mengeksekusi instruksi.

Intel Quad-core Xeon X3210/X3220



Processor yang digunakan untuk tipe server dan memiliki 2 buah core dengan masing-masing memiliki konfigurasi 2.13 dan 2.4GHz, berturut-turut , dengan 8MB L2 cache ( dapat mencapai 4MB yang diakses untuk tiap core ), 1.06GHz Front-side bus, dan thermal design power (TDP).

Intel Core i3



Core i3 530 berjalan pada 2.93GHz dan tidak memiliki fitur turbo mode. Core i3 530 akan berjalan pada 1.33GHz pada frekuensi terendah, dan tidak lebih cepat daripada 2.93GHz pada full load. Fitur turbo boost yang hilang merupakan pengorbanan, karena 530 masih memiliki 4MB L3 cache dibagi antara kedua core.

CORE i5



Intel core i5 berjalan pada clock 2.13GHz, turun dari 2.40GHz. Kinerja yang harus terluka sedikit dibandingkan dengan simulasi Intel Core i3. Selain Turbo Boost hal lain yang Anda korbankan adalah AES acceleration.Westmere’s AES (AES-NI) menonaktifkan-nya pada semua jenis Intel Core i3. Harus ada beberapa alasan bagi pengguna untuk memilih i5 sebagai gantinya.

CORE i7



Intel Core i7 menjadi tak terkalahkan di versi laptop dan desktopnya semenjak kemunculan Core processors di 2006. Core arsitektur kini ditantang oleh processors AMD kelas tinggi. Dengan Phenom nya, AMD berusaha raih pangsa pasar dengan strategi harga murahnya. Kini AMD harus extra waspada. Pasalnya Intel telah keluarkan Core terbarunya yakni Core i7 dengan chipset X58.
Core i7 hadir dengan 3 rasa: Core i7-965 Extreme Edition, Core i7-940, dan Core i7-920. Semua processors tersebut hadir dengan 4 cores, Hyper-Threading, 8MB dengan L3 cache memory. Mereka dibuat dengan teknologi manufaktur 45nm. Semua processors tersebut akan berjalan di 1066MHz. Di seri 965 Extreme Edition (EE) akan berjalan pada kecepatan 3,2 GHz .Semu seri EE ini akan mudah untuk di overcloack. Arsitektur baru Intel ini dilengkapi soket LGA 1366. Sayang Soket LGA 775 terdahulu yang suport untuk CPU Core 2, kini sudah tidak kompatibel bagi Core i7.

Sejarah dan Perkembangan AMD

AMD (Advanced Micro Devices, Inc) NYSE. AMD adalah perusahaan semikonduktor multinasional Amerika Serikat yang berbasis di Sunnyvale, California yang mengembangkan prosesor komputer dan teknologi yang terkait untuk pasar konsumen dan komersial. Produk yang utama termasuk mikroprosesor, chipset motherboard, embedded prosesor kartu grafis (GPU) dan prosesor untuk server, workstation dan komputer pribadi (PC), dan teknologi prosesor untuk perangkat genggam, televisi digital, mobil, konsol game, dan aplikasi lainnya yang terdapat sistem. Pabrik pertama berada di Austin, Texas, Amerika dan pabrik kedua berada di Dresden, Jerman yang ditetapkan untuk memproduksi Athlon saja. Dengan hadirnya AMD, harga sistim PC akan dapat lebih murah bisa terwujud karena tidak lagi di monopoli oleh Intel.

Advanced Micro Devices (AMD) didirikan pada tanggal 1 Mei 1969, oleh sekelompok mantan eksekutif dari Fairchild Semiconductor, termasuk Jerry Sanders III, Ed Turney, John Carey, Sven Simonsen, Jack Gifford dan tiga anggota dari tim Gifford, Frank Botte, Jim Giles, dan Larry Stenger. Perusahaan ini dimulai sebagai produsen chip logika, kemudian memasuki bisnis chip RAM pada tahun 1975. Pada tahun yang sama, ini memperkenalkan klon reverse-engineered dari mikroprosesor Intel 8080. Selama periode ini, AMD juga dirancang dan diproduksi serangkaian elemen prosesor bit-slice (Am2900, Am29116, Am293xx) yang digunakan dalam desain berbagai komputer mini.

AMD berusaha untuk merangkul perubahan yang dirasakan terhadap RISC dengan mereka sendiri 29K prosesor AMD, dan mereka berusaha untuk membuat variasi pada grafis dan perangkat audio serta memori EPROM. Ia memiliki beberapa sukses pada pertengahan 1980-an dengan AMD7910 dan AMD7911 “World Chip” modem FSK, salah satu perangkat multistandar pertama yang menutupi kedua Bell dan nada CCITT sampai dengan 1200 baud half duplex atau full duplex 300/300. The 29K AMD selamat sebagai prosesor tertanam dan Spansion AMD spin-off terus membuat memori flash industri terkemuka. AMD memutuskan untuk pindah persneling dan hanya berkonsentrasi pada mikroprosesor Intel yang kompatibel dan memori flash, menempatkan mereka dalam kompetisi langsung dengan prosesor Intel yang kompatibel untuk x86 dan memori flash mereka pasar sekunder.pada bulan Desember 2006 AMD, bersama dengan saingan utama dalam industri grafis Nvidia, menerima panggilan dari pengadilan dari Departemen Kehakiman tentang kemungkinan pelanggaran antitrust di industri kartu grafis, termasuk tindakan memperbaiki harga.

Pada bulan Oktober 2008, AMD mengumumkan rencana untuk spin off operasi manufaktur dalam bentuk usaha patungan bernilai miliaran dolar dengan Advanced Technology Investment Co, sebuah perusahaan investasi yang dibentuk oleh pemerintah Abu Dhabi. Usaha baru ini disebut GlobalFoundries Inc. Hal ini akan memungkinkan AMD untuk fokus hanya pada desain chip.

Perkembangan Prosessor AMD :

AMD K5

AMD K5 awalnya dibuat supaya dapat bekerja pada semua motherboard yang mendukung Intel. Jadi motherboard yang mendukung Intel akan mendukung pula AMD K5. Pada waktu itu tidak semua motherboard dapat langsung mengenali AMD dan harus dilakukan Upgrade BIOS untuk bisa mengenali AMD.

Jenis-Jenis AMD K5
K5-PR 75 75MHz 50MHz Onboard 50MHz 0.5
K5-PR 90 90MHz 60MHz Onboard 50MHz 0.5
K5-PR 100 100MHz 66MHz Onboard 50MHz 0.5
K5-PR 133 100MHz 66MHz Onboard 50MHz 0.35
K5-PR 166 116MHz 66MHz Onboard 50MHz 0.35

AMD K6

Prosesor AMD K6 merupakan prosesor generasi ke-6 dengan peforma tinggi dan dapat diinstalasi pada motherboard yang mendukung Intel Pentium. AMD K6 sendiri masih dibagi lagi modelnya yaitu : AMD K6-1, AMD K6-2, AMD K6-III.

Jenis-jenis AMD K6-1
K6 166 166MHz 66MHz Onboard 66MHz 0.35
K6 200 200MHz 66MHz Onboard 66MHz 0.35
K6 233 233MHz 66MHz Onboard 66MHz 0.35
K6 266 266MHz 66MHz Onboard 66MHz 0.35
K6 300 300MHz 66MHz Onboard 66Mhz 0.25

Jenis-jenis AMD K6-2
K6-2 266 AFR 266MHz 66MHz Onboard 66MHz 0.25
K6-2 300 AFR 300MHz 100MHz Onboard 100MHz 0.25
K6-2 333 AFR 333MHz 95MHz Onboard 95MHz 0.25
K6-2 350 AFR 350MHz 100MHz Onboard 100MHz 0.25
K6-2 366 AFR 366MHz 66MHz Onboard 66MHz 0.25
K6-2 380 AFR 380MHz 95MHz Onboard 95MHz 0.25
K6-2 400 AFQ 400MHz 100MHz Onboard 100MHz 0.25
K6-2 400 AFR 400MHz 100MHz Onboard 100MHz 0.25
K6-2 450 AHX 450MHz 100MHz Onboard 100MHz 0.25
K6-2 450 AFX 450MHz 100MHz OnBoard 100MHz 0.25
K6-2 475 AHX 475MHz 95MHz Onboard 95MHz 0.25
K6-2 475 AFX 475MHz 95MHz Onboard 95MHz 0.25
K6-2 500 AFX 500MHz 100MHz Onboard 100MHz 0.25
K6-2 533 AFX 533MHz 97MHz Onboard 97MHz 0.25
K6-2 550 AGR 550MHz 100MHz Onboard 100MHz 0.25

Jenis-jenis AMD K6-III
K6-III 400 AHX 400MHz 100MHz 256KB+L3 100MHz 0.25
K6-III 400 AFR 400MHz 100MHz 256KB+L3 100MHz 0.25
K6-III 450 AFX 450MHz 100MHz 256KB+L3 100MHz 0.25
K6-III 450 AHX 450MHz 100MHz 256KB+L3 100MHz 0.25

AMD Duron

AMD Duron merupakan keluarga prosesor versi murah yang dikenal pada tahun 2000, awalnya prosesor ini memiliki code nama Spitfire yang dibuat berdasarkan Core Thunderbird. AMD Duron merupakan versi AMD Athlon yang “diringkas” ia memiliki semua arsitektur yang dimiliki AMD Athlon. Kinerja AMD Duron dengan AMD Athlon hampir sama hanya beda 7%-10% lebih tinggi AMD Athlon sedikit. Sa’at ini AMD sudah menghentikan produksi AMD Duron.

AMD Athlon

AMD Athlon merupakan pengganti dari mikroprosesor seri AMD K6. Prosessor ini merupakan aksi come-back AMD ke pasar industri mikro-prosesor high-end dan AMD ingin menggeser Intel sebagai pemimpin pasar industri mikroprosesor. Beberapa fitur tambahan prosesor ini adalah tambahan dua instruksi untuk 3DNow! Dan dua instruksi untuk MMX yang berada didalam pipeline floating point. Instruksi 3DNow! Yang dimasukan ke dalam Prosesor AMD Athlon telah diperbaiki dan diperluas dengan menambahkan 24 interuksi untuk kalkulasi aritmetika integer. Prosesor ini mengungguli Intel Pentium III Katmai dan baru dapat didekati oleh Intel Pentium III Coppermine. Fitur lainya prosesor ini adalah AMD Athlon dapat dijadikan prosesor untuk system multiprosesor seperti halnya prosesor generasi keenam intel (P6). Dengan menggunakan chipset AMD 750 MP (Iron Gate) dan AMD 760 MPX, prosesor AMD mewujudkan computer yang memiliki dua prosesor AMD Athlon.

Untuk itu AMD membuat dua jenis prosesor yaitu :

- Single-Prosesor dengan nama AMD Athlon, dan

- Multiprosesor dengan nama AMD Athlon Profesional.

Keduanya dibekali teknologi yang sama dengan perbedaan dukungan untuk multiprosesor.

AMD Athlon/Athlon professional dimaksudkan untuk menyaingi prosesor Intel Pentium II Xeon dan Intel Pentium III Xeon dengan semua keandalan yang dimilikinya. Athlon menang pada arsitektur system bus, sedangkan Xeon menang pada chache level-2 yang berjalan pada kecepatan penuh walaupun Xeon berada dalam cartridge.

Intel Pentiun II dan Pentium III bukanlah lawan yang dapat menandingi kekuatan prosesor Athlon. Hanya Pentium Coppermine saja. AMD Athlon mentok pada kecepatan 1000MHz, AMD berhasil mencapai batas psikologis menembus batasan 1000MHz ( 1GHz) 3 hari lebih cepat sebelum Intel meluncurkan Intel Pentium III Coppermine 1 GHz. Hal ini mengakibatkan AMD mendapat predikat “Processor of the Year” pada tahun 2000.

Model-Model AMD Athlon

Athlon Classic :
K7 – Argon ( 250 nm )
K75 – Pluto/Orion (180 nm )
MMX 3D Now!
Slot A
100 MHz double-pumped
Vcore: 1.6 V (K7), 1.6 – 1.8 V (K75)
Keluar pertama 23 Juni 1999 ( K7 ), 29 Nopember 1999 ( K75 )
Clock-rate 500-700 MHz ( K7 ), 550-1000 MHz (K75)

Athlon Thunderbird (180nm)
Keluar pertama 5 juni 2000
Berhasil menyaingi IP III
MMX 3DNOW!
Boros Daya dan Suhu Tinggi
Kecepatan 700-1400 MHz

Athlon XP ( eXtrime Power ) ( 130 nm)
Banyak orang mempersepsikan setara dengan Intel Pentium 4
Kompatibel RAM : DDR/SDRAM 100, 133, 166, 200 Mhz
Instruksi Prosesor : 3D NOW! – Intel x86 Compatibility Intel MMX – SSE dan SSE2
Rating/clock speed yang tersedia : 1500+ s/d 200+ ; 2200+ s/d 3000+ ; 3200+

Palomino ( 180nm )
Keluar pertama 9 Oktober 2001
MMX, 3DNOW! , Streaming SMID Extension / SSE
Clockrate: 133 – 1733 MHz ( 1500+ s/d 2100+ )

Throughbred A/B ( 130 nm )
Keluar pertama 10 Juni 2002 ( A ), 21 Agustus 2002 ( B)
MMX, 3DNOW!, Streaming SMID Extension / SSE
Soket A
Clock Rate : T-Bred “A” : 1400-1800 ( 1600+ s/d 2200+ )
T-Bred “B” : 1400-2250 ( 1600+ s/d 2800+ )
266 MT/s FSB:1400-2133 MHz ( 1600+ s/d 2600+ )
333 MT/s FSB: 2083 – 2250 MHz ( 2600+ s/d 2800+ )

Thorton (130nm)
Keluar pertama September 2003
MMX, 3DNow, Streaming SMID Extension / SSE
Clockrate: 166-2200 MHz ( 2000+ s/d 3100+)

AMD Athlon 64

Prosesor ini memiliki 3 variant socket yg berbeda yaitu socket 754, 939, dan 940. Socket 754 memiliki kontroler memori yang mendukung penggunaan memori DDR kanal tunggal. Socket 939 memiliki kontroler memori yang mendukung memori kanal ganda. Prosesor ini merupakan prosesor pertama yang kompatibel terhadap komputasi 64bit. Prosesor ini menggunakan teknologi AMD 64 yang bisa bekerja pada system operasi dan aplikasi 32 bit maupun 64 bit.

AMD Athlon 64 FX
Prosesor ini memiliki 2 karakter penting :
*Dapat bekerja pada system operasi dan aplikasi 32 bit maupun 64 bit dengan kecepatan penuh
*Menawarkan perlindungan virus yg disebut Ehanced Virus Protection ketika dijalankan diatas platform Windows XP Service Pack 2 (SP2) maupun Windows XP 64 Bit edition.
*System PC yg berbasis AMD Athlon 64 FX sangat cocok bagi para pengguna PC yg antusias, penggemar olah Video-Audio (multimedia) dan para pemain Game.

Fitur-fitur lain :
3DNow! Professional+SSE 2 Instruction
HyperTransport Technology
On-Die cache memory sebesar 1152KB (dengan rincian 128KB untuk L1 dan 1024 KB untuk L2

Jenis-jenis AMD Athlon 64 FX:
AMD Athlon FX 51, AMD Athlon FX 53, AMD Athlon FX 57

AMD Sempron

Prosesor ini adalah sebuah jajaran prosesor yg diperkenalkan oleh AMD pada tahun 2004 sebagai pengganti prosesor AMD Duron dipasar komputer murah, untuk bersaing dengan prosesor Intel Celeron D. AMD Sempron terbagi menjadi 2 jenis yaitu :

-AMD Sempron soket A

-AMD Sempron Soket 754

Versi soket A dari AMD Sempron adalah varian dari Sempron yang dibuat berdasarkan prosesor AMD Athlon XP Thoroughbred, karena pada saat itu AMD memang telah meluncurkan prosesor untuk pasar High-End AMD Athlon 64.

AMD Sempron soket 754 adalah prosesor Sempron yg dibangun diatas arsitektur AMD64 demi meningkatkan kinerja yang dimilikinya.

AMD Sempron memiliki kode nama Palermo yang sama seperti AMD Sempron soket A. Tetapi beberapa seri AMD Sempron fitur 64bit tidak diaktifkan sehingga hanya dapat mengeksekusi instruksi 32bit saja. Seperti halnya AMD Athlon 64 prosesor ini dilengkapi dengan satu buah link HyperTransport yang dapat dikoneksikan ke chipset motherboard.

AMD 64 X2 Dual Core

Prosesor ini dimaksudkan untuk menyaingi apa yang dikembangkan Intel dengan prosesor Core Duo nya. Tetap berbasis teknologi 64 bit, prosesor ini ditujukan bagi kalangan pengguna media digital yang intensif.

Dari sisi fitur prosesor ini dilengkapi dengan teknologi seperti HyperTransport yang mampu meningkatkan kinerja system secara keseluruhan dengan menyingkirkan bottlenecks pada level input output, meningkatkan bandwith, mengurangi latency system. Pendekatan yang digunakan disini adalah kontroler memori DDR yang sepenuhnya terintegrasi sehingga membantu mempercepat akses ke memori, dengan menyediakan jalur dari prosesor langsung ke memori utama. Hasilnya, bisa menikmati loading aplikasi yang lebih cepat dan performa aplikasi yang lebih meningkat.

AMD Opteron

Prosesor 64 Bit yang dirilis untuk pasar workstation dan server pada musim semi 2003.

Fitur-fitur :
Cahche level-1 sebesar 128 KB yg terbagi ke dalam data chache 64 KB dan instruction cache 64 KB.
Chache level-2 sebesar 1024 KB
Kecepatan dari 1400 MHz – 3000MHz
Memiliki 3 buah link HyperTransport dengan kecepatan 3200 Mbit/s
Mampu mengakses memori fisik hingga 1 terabyte
Tersedia dalam single-core, dual-core, quad-core
Dan masih banyak lagi . . . .
Prosesor ini untuk menandingi prosesor Intel Xeon di pasar Workstation dan Itanium dipasar High-End. Dibanding Intel Xeon yg berbasis mikroarsitektur Intel Netburst, AMD Opteron ini dapat dibilang menang telak dilihat dari kinerja yang ditunjukkan tiap watt yg digunakan (performance/watt), tapi belum dapat menandingi efisiensi prosesor Intel Itanium 2.

AMD juga meluncurkan AMD Opteron Quad Core di tahun 2008, prosesor AMD Opteron Quad Core menggunakan 4 inti mampu mendukung fully buffered DIMM dan menambahkan satu level L3-Chache.

AMD Zamora
AMD Cadiz
AMD Greyhound
AMD Turion
AMD dengan seri Quad Core